BAB I
PENDAHULUAN
2.1. Latar Belakang
Pasar modal
merupakan suatu pasar yang memiliki berbagai instrumen keuangan (atau sekuritas) jangka panjang yang
dapat diperjualbelikan, baik dalam bentuk
hutang maupun modal sendiri, baik yang diterbitkan oleh pemerintah, otoritas publik maupun perusahaan swasta.
Melalui pasar modal, perusahaan yang membutuhkan
dana dapat menerbitkan sekuritas sesuai dengan modal atau dana yang dibutuhkan untuk kelangsungan usaha dalam
jangka panjang.
Dilain pihak, pasar
modal merupakan wadah alternatif bagi para investor untuk menempatkan dananya (melakukan investasi) dengan tujuan
untuk memperoleh return. Dalam usaha
untukmendapatkan return yang optimal maka seorang investor diharuskan untuk senantiasa mengikuti perkembangan pasar
dan memiliki informasi yang memadai dan
relevan, khsnya mengenai perkembangan serta dinamika harga saham. Suatu informasi akan dikatakan relevan
bagi investor apabila informasi tersebut
mampu memberikan influence kepada investor dalam pengambilan keputusan untuk melakukan transaksi di pasar
modal yang tercermin pada perubahan
harga sekuritas.
Salah satu
penyebab timbulnya resiko bagi para investor adalah akibat masuknya beberapa informasi ke dalam pasar
karena informasi tersebut dapat merubah
harga saham, baik itu informasi yang dapat dipertanggungjawabkan maupun yang bersifat rumor. Informasi tersebut
dapat berupa informasi dari luar negeri
maupun dalam negeri, informasi ekonomi, politik dan sosial serta ketidakpastian dunia usaha. Dari informasi
tersebut, investor juga akan mengetahui
kapan harus membeli ataupun menjual saham, maka pasar modal yang efisien adalah pasar yang memiliki
informasi yang relevan.
Semenjak Fama
(1970) mengemukakan hipotesis pasar efisien (Efficient Market Hypothesis) banyak para peneliti
didunia yang mencoba untuk membuktikan
hipotesis tersebut yang menyebabkan pro dan kontra. Pasar yang efisien adalah pasar dimana harga semua
sekuritas yang diperdagangkan telah mencerminkan
semua informasi yang tersedia, baik informasi di masa lalu (misalnya laba perusahaan tahun lalu),
informasi saat ini (misalnya rencana kenaikan
deviden tahun ini) maupun informasi yang bersifat pendapat atau opini rasional yang beredar di pasar yang bisa
mempengaruhi perubahan harga (Tandelilin
: 112).
Contoh Skripsi Economic Development:Analisis Monday Effect dan Rogalski Effect Terhadap Return Saham Di Bursa Efek Indonesia (BEI)
Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini
Bab I
|
Downloads
| |
Bab II
|
Downloads
| |
Bab III - V
|
Downloads
| |
Daftar Pustaka
|
Downloads
| |
Lampiran
|
Downloads
|
Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.