Contoh Skripsi hukum ekonomi:Pembebanan Harta Pailit Dengan Gadai Dalam Pengurusan Harta Pailit Menurut Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan Dan Penundaankewajiban Pembayaran Utang



BAB I  
PENDAHULUAN
 A. Latar Belakang  
Mengantisipasi adanya kecenderungan dunia usaha yang bangkrut yang  akan berakibat pula pada tidak dapat dipenuhinya kewajiban-kewajiban debitur  yang sudah jatuh tempo, maka pembangunan hukum nasional dalam rangka  mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (selanjutnya disebut UUD  1945) harus dapat mendukung dan menjamin kepastian, ketertiban, penegakan,  dan perlindungan hukum yang berintikan keadilan dan kebenaran. Pemerintah  melakukan perubahan-perubahan yang cukup signifikan dalam peraturan  perundangundangan, salah satunya adalah dengan merubah Undang-undang  Kepailitan yang ada.
Untuk itu, pemerintah sebagai regulator memberikan solusi  dengan menerbitkan Undang-undang Kepailitan yang komprehensif, yakni  Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan  Kewajiban Pembayaran Utang (selanjutnya disingkat UUK dan PKPU)  Kepailitan pada dunia usaha dimungkinkan dengan bentuk-bentuk usaha  tertentu. Secara sederhana, perusahaan dapat diklasifikasikan ke dalam 4 (empat)  bentuk usaha, yaitu : Perusahaan Perorangan (sole proprietorship), Persekutuan   9  (partnership firm and limited partnership), Perseroan Terbatas (corporation),  Koperasi (cooperative).
 Pengertian perusahaan secara yuridisdapat ditemukan definisinya di  dalam peraturan perundang-undangan, karena sesungguhnya perusahaan itu  adalah sebagai lembaga ekonomi. Dengan kriteria tersebut maka dapat dengan  mudah mengklasifisikan suatu kegiatanyang dilakukan secara berkesinambungan  dan dilakukan secara legal (tidak bertentangan dengan hukum), serta imaksudkan  untuk mencari laba, maka kegiatan itu adalah merupakan kegiatan usaha.
Lembaganya adalah perusahaan tertentu. Dalam hal ini dapat dilihat pada Pasal 6  ayat (1) Kitab Undang-undang Hukum Dagang (selanjutnya disebut KUHD) yang  menyatakan :“Bahwa setiap orang yang menjalankan perusahaan diwajibkan  untuk menyelenggarakan catatan-catatan menurut syarat-syarat perusahaannya  tentang keadaan hartanya dan tentang apa saja yang berhubungan dengan  perusahaannya, dengan cara yang demikiansehingga dari catatan-catatan yang  diselenggarakan itu sewaktu-waktu dapat diketahui segala hak dan kewajibannya.


Contoh Skripsi hukum ekonomi:Pembebanan Harta Pailit Dengan Gadai Dalam Pengurusan Harta Pailit Menurut Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan Dan Penundaankewajiban Pembayaran Utang
Downloads  Versi PDF >>>>>>>Klik Disini 

Bab I
Downloads
Bab II
 Downloads 
 Bab  III - V
 Downloads 
Daftar Pustaka
 Downloads 
Lampiran
Downloads 

Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.