Skripsi Manajemen:Hubungan Pemberian Sistem Imbalan Terhadap Loyalitas Karyawan Pada PT NESTERWIN


BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai suatu tujuan  sangat ditentukan oleh kemampuan pimpinan perusahaan dalam  merencanakan tenaga kerja yang akan dipakai agar potensi mereka  dapat dimanfaatkan untuk memeperoleh hasil yang maksimal.
Imbalan sangat penting bagi organisasi atau perusahaan,  karena mencerminkan upaya  organisasi atau perusahaan untuk  mempertahankan sumber daya manusia sebagai komponen utama,  dan merupakan komponen biaya yang paling penting. Disamping  pertimbangan tersebut, imbalan juga merupakan salah satu aspek  yang berarti bagi karyawan, karena bagi karyawan besarnya imbalan  mencerminkan ukuran nilai karya mereka diantara para karyawan itu  sendiri, keluarga dan masyarakat. Bila imbalan diberikan secara  benar, karyawan akan termotivasi dan lebih terpusatkan untuk  mencapai sasaran – sasaran organisasi atau perusahaan. Sulistiyani  dan Rosidah (2003:206) Ruky(2001:9) menyatakan bahwa imbalan mempunyai  cakupan yang lebih luas dari pada upah dan gaji. Imbalan mencakup  semua pengeluaran yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk para  pekerja, baik secara langsung, rutin atau tidak langsung (pada suatu  hari nanti).

 Karyawan adalah aset terbesar perusahaan. Karena itu wajar  jika banyak perusahaan yang tidak ingin kehilangan karyawannya  yang berkualitas. Tetapi kesempatan berkarier yang semakin luas  terkadang tidak mampu menahan karyawan untuk mengejar karier  yang lebih baik. Apalagi jika mereka tidak mendapatkan kepuasan di  tempat kerjanya saat ini.Begitu kesempatan baik itu datang, para  karyawan tidak akan menunda-nunda lagi untuk resign dan pindah  kerja.
Menurut Sedarmayanti(2001:24-24) berpendapat bahwa  pemberian imbalan dalam suatu organisasi harus diatur agar menjadi  sistem yang baik dalam organisasi.  Salah satu tujuaan pemberian  imbalan kepada karyawan adalah untuk mempertahankan karyawan.
Dengan Sistem imbalan yang baik para karyawan akan lebih betah  bertahan bekerja pada perusahaan. Hal ini berarti mencegah  keluarnya pegawai dari organisasi untuk mencari pekerjaan yang  lebih menguntungkan. Dengan tingginya loyalitas karyawan kepada  perusahaan, maka akan mengurangi seringnya pelaksanaan  rekruitmen  akibat dari seringnya karyawan yang keluar mencari  pekerjaan yang lebih baik atau menguntungkan. Hal ini berarti  penghematan biaya untuk rekruitmen dan seleksi pegawai baru.
Loyalitas karyawan di suatu perusahaan banyak sekali  dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah imbalan yang  berbentuk kompensasi, karena pada umumnya loyalitas karyawan   akan cenderung menjadi lebih baik apabila dibarengi dengan  peningkatan imbalan.
PT Nesterwin Riau adalah perusahaan yang bergerak dibidang  perkebunan kelapa sawit. Pemberian imbalan pada PT Nesterwin  Riau antara lain: gaji pokok, bonus, insentif dan tunjangan-tunjangan.
Berdasarkan data yang diperoleh PT Nesterwin Riau, bahwa pada  tahun 2003 perusahaan tersebut merubah kebijakan imbalan dimana  pada tahun tersebut memutuskan memberikan sebesar 10% dari laba  dala satu periode laporan keuangan. Pada Tabel I.1 berikut ini adalah  data absensi, imbalan bagian Sumber Daya Manusia dan laba PT  Nesterwin tahun 2004-2006.
Tabel I.
Daftar Absensi ,Imbalan dan Laba Bagian SDM  PT Nesterwin Riau Tahun 2004-2006  Tahun  Jlh.
Kary awa n  Absensi  Sistem Imbalan (RP.)  Laba (Rp.000) O p  S k  Iz  C t  T k  GP  IBT  TI  4  Sem.I  34  1  6  8  3  3  29.730.200  48.755.233  78.485.
16.254.696.
Sem.II -  8  6  2  -  29.730.200  49.790.324  79.520.
16.138.
 5  Sem.I  34  3  5  5  2  1  29.730.200  51991.652  81.721.
18.245.
Sem.II  1  2  -  2  1  29.730.200  52.666.167  82.396.
20.254.
6  Sem.I  34  2  1  3  1  -  31.889.909  55.987.187  87.877.
22.768.
Sem.II -  3  2  1  -  31.889.909  56.986.764  88.876.
22.998.
Sumber: PT. NESTERWIN RIAU Keterangan : Op  : Opname   GP  : Gaji Pokok  Sk  : Sakit    IBT  : Insentif,Bonus, dan  Tunjangan   Iz  : Izin    TI  : Total Imbalan Tk  : Tanpa Keterangan  Ct  : Cuti     Sem  : Semester Pada Tabel I.1 secara implisit penulis menilai  kebijakan baru mengenai imbalan yang dibuat oleh perusahaan dapat  meningkatkan loyalitas karyawan dengan menurunnya angka absensi  karyawan. Tetapi disatu sisi penulis ingin mengetahui secara  mendalam apakah meningkatnya loyalitas karyawan tersebut memang  disebabkan oleh efek yang ditimbulkan dari kebijakan baru mengenai  imbalan tersebut. Berdasarkan uraian ringkas diatas, maka penulis  tertarik untuk melakukan peneletian dengan judul :“Hubungan  Imbalan Dengan Loyalitas Karyawan Pada PT Nesterwin Riau”.
B.  PERUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan diatas,  maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut:”Apakah  pelaksanaan pemberian imbalan berhubungan positif dan  signifikan dengan Loyalitas karayawan pada PT  Nesterwin  Riau”.
C. KERANGKA KONSEPTUAL Loyalitas karyawan di suatu perusahaan banyak sekali  dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah imbalan yang  berbentuk kompensasi, karena pada umumnya loyalitas karyawan  akan cenderung menjadi lebih baik apabila dibarengi dengan   peningkatan imbalan. Sebab tujuan dari setiap tenaga kerja bekerja  adalah untuk memperoleh penghasilan atau pendapatan yang  diberikan perusahaan dalam bentuk imbalan Imbalan yang layak dan wajar akan mendorong peningkatan  loyalitas karyawan pada perusahaan. 

Download lengkap Versi PDF