Contoh Skripsi Industrial Engineering:Peningkatan Dan Pengendalian Kualitas Rubber Wood Pellet Menggunakan Metode Taguchi Dan Failure Mode And Effect Analysis (Fmea) Di Pt. Salix Bintama Prima



BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Persaingan yang semakin kompetitif di era globalisasi menuntut perusahaan  untuk mampu mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki. Salah satu cara yang  digunakan oleh banyak perusahaan di dunia adalah dengan melakukan perbaikan  terus menerus  pada kualitas produk maupun kinerja proses disetiap  departemennya.  Perusahaan diharapkan mampu untuk bertahan  dan mencapai  tujuan yang diinginkan melalui cara tersebut.
PT. Salix Bintama Prima merupakan produsen rubber wood pellet sebagai  produk utama dan mix wood pellet sebagai produk sampingan. Rubber wood pellet  merupakan  produk utama sehingga dijadikan fokus penelitian untuk  menyelesaikan masalah kualitas.
Rubber wood pellet adalah pelet kayu berbahan  dasar saw dust dan potongan kayu limbah pengolahan kayu karet. Rubber wood  pellet digunakan sebagai bahan bakar alternatif untuk tungku baik skala rumahan  maupun pada industri. Dengan mengubah serbuk kayu dan ranting kayu menjadi  rubber wood pellet maka dihasilkan bahan bakar ramah lingkungan yang efisien.
Dalam memproduksi rubber wood pellet PT. Salix Bintama Prima masih  menghasilkan produk cacat yaitu pelet pecah dan tidak terbentuk pelet sama sekali  yaitu masih berbentuk serbuk kayu. Cacat dapat disebabkan parameter proses  yang tidak tepat seperti kadar air bahan hasil penjemuran, perbandingan kayu dan  serbuk kayu yang digunakan, ukuran partikel hasil penghancuran, suhu dan  tekanan pencetakan pelet kayu, serta operator yang tidak mengikuti prosedur dan  bahan baku yang digunakan. Menghasilkan produk cacat menyebabkan kerugiaan  bagi perusahaan. Produk cacat menyebabkan bahan baku dan energi yang  digunakan dalam proses pembuatan tidak dihargai sebagaimana mestinya. Pelet  yang pecah dan berbentuk serbuk tidak lagi memiliki kerapatan seperti pelet yang  utuh sehingga efisiensi bahan bakar tersebut berkurang.
Terdapat dua kategori kecacatan yaitu pelet yang pecah dan yang masih  berbentuk serbuk kayu sehingga  produk tidak dapat dikirim ke konsumen.
Bagaimana pelet yang berkualitas dan tidak berkualitas dapat dilihat pada Gambar  1.1.
Gambar 1.1. Kualitas Rubber wood pellet Rubber wood pellet yang berkualitas baik adalah yang memiliki  permukaan mengkilat dengan ukuran panjang 16 mm s/d 30 mm dan berdiameter  8 mm. Rubber wood pellet yang cacat pecah adalah memiliki panjang ≤ 15 mm  dan/atau memiliki permukaan yang tidak mengkilat dan retak. Cacat serbuk  adalah serbuk kayu yang terbentuk akibat bahan yang gagal dicetak kemudian  terburai dan serbuk yang terbentuk dari pelet kayu yang pecah.

Contoh Skripsi Industrial Engineering:Peningkatan Dan Pengendalian Kualitas Rubber Wood Pellet Menggunakan Metode Taguchi Dan Failure Mode And Effect Analysis (Fmea) Di Pt. Salix Bintama Prima
Downloads  Versi PDF >>>>>>>Klik Disini 

Bab I
Downloads
Bab II
 Downloads 
 Bab  III - V
 Downloads 
Daftar Pustaka
 Downloads 
Lampiran
Downloads 

Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.