Skripsi Teknologi Informasi:Sistem Informasi Geografis Untuk Menentukan Rute Terpendek Menggunakan Algoritma Dijkstra Berbasis Web


 BAB  PENDAHULUAN
 1.1 Latar Belakang Kota  merupakan Ibukota Sumatera Utara, yang secara geografis terletak pada  posisi antara 03°. 30' - 03°. 48' LU dan 98°. 35' - 98° . 44' BT dengan ketinggian 30  meter diatas permukaan laut. Kota  mempunyai temperature rata-rata 27° C.
Kota  adalah salah satu daerah yang akan menuju kearah kota Metropolitan.
Selain itu, kota  merupakan pusat daerah perdagangan, perindustrian,  perhubungan, pariwisata, dan juga pendidikan [17].
Dalam memasuki era industrialisasi dan globalisasi, bangsa Indonesia  membutuhkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, memiliki pengetahuan,  keterampilan dan keahlian sesuai dengan kemajuan teknologi dalam menunjang  pembangunan di segala bidang. Untuk memenuhi hal tersebut, pendidikan luar  sekolah seperti bimbingan belajar diharapkan meningkatkan kualitas sumber daya  manusia.
Lembaga bimbingan belajar sebagai tempat pelayanan pendidikan siswa yang  dilakukan di luar jam sekolah sangat memperhatikan kebutuhan dari masyarakat.

Bimbingan belajar melayani masalah pendidikan, pengembangan kreatifitas anak, dan  sebagainya. Khs di Kota  terdapat banyak bimbingan belajar yang  mempunyai segmentasi berbeda. Banyaknya lembaga bimbingan belajar yang berada  dalam masyarakat menyebabkan konsumen selektif dalam memilih, serta banyaknya  lembaga bimbingan belajar yang bermunculan saat ini, menjadikan persaingan yang  semakin ketat.
Beberapa Bimbingan belajar yang memang sudah lama dan banyak dikenal di  kota  antara lain Medica, Sony Sugema College (SSC), BIMA, Ganesha  Operation (GO), Primagama dan bimbingan belajar lainnya. Lembaga bimbingan  belajar yang beragam banyak keunikan masing-masing dan di dukung dengan  pengajar-pengajar yang berpengalaman dan lulusan dari Perguruan Tinggi terkemuka  serta fasilitas lengkap menjadi daya tarik yang diberikan kepada masyarakat.   Namun, keberadaan lokasi lembaga bimbingan belajar ini juga menjadi salah  satu pilihan dan daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Aksesibilitas dan transportasi  yang sulit menjadi kendala, akan berdampak negatif dalam proses kegiatan belajar.
Informasi tentang keberadaan lembaga Bimbingan belajar ini sangatlah penting, agar  masyarakat mengetahui Lembaga Bimbingan belajar mana yang terdekat dengan  lingkungan tempat tinggal mereka dan mencegah kemacetan. Untuk menghemat jarak  dan waktu dalam perjalanan menuju Lokasi Bimbingan belajar tersebut dibutuhkan  jalur terpendek.
Pencarian jarak terpendek merupakan suatu permasalahan yang sering timbul  pada pengguna transportasi, karena pengguna transportasi dalam melakukan  perjalanan membutuhkan solusi bagaimana rute yang akan dilalui adalah rute atau  jarak yang paling minimum (terkecil), sehingga efisiensi waktu dapat terpenuhi.
Dalam penghitungan jalur terpendek yang akan ditempuh tersebut biasanya orang  menggunakan cara manual.
Dengan adanya aplikasi penentuan rute terpendek dengan menggunakan  algoritma Dijkstra ini, berperan untuk memudahkan kita dalam penghitungan jarak  tersebut dimana kita hanya memasukkan data yang dibutuhkan dan penghitungan  dilakukan secara otomatis. Metode Dijkstra adalah salah satu metode yang digunakan  untuk menyelesaikan masalah dalam pencarian rute terpendek. Oleh karena itu  melalui perancangan dan pembuatan website ini diharapkan dapat menampilkan  gambaran peta lokasi lembaga bimbingan yang terkemuka sehingga lebih menarik dan  dapat dinikmati oleh masyarakat luas.
Pada penelitian sebelumnya telah dilakukan beberapa penelitian tentang  pencarian lintasan terpendek dengan algoritma dijkstra yaitu : 1.  Sistem Informasi Geografis merupakan salah satu solusi untuk mendapatkan  informasi geografi tersebut.  Tujuan  perancangan adalah membuat suatu  perangkat lunak yang dapat memberikan informasi geografi mengenai rute  jalan terpendek antara kota yang satu dengan kota yang lainnya di Jawa Timur.
Sedangkan informasi lainnya yang dapat diperoleh antara lain informasi  mengenai pemerintahan, jumlah penduduk, tempat wisata, nama gunung,  makanan khas, kerajinan, dan kesenian tradisional yang berasal dari suatu  daerah. Program ini dirancang tanpa menggunakan satelit namun hanya  menggunakan database, sehingga penggunaannya lebih murah dibandingkan  dengan menggunakan satelit [4].
2.  Sistem ini dibangun menggunakan metode dijkstra, yakni metode pencarian  rute terpendek menuju pusat kesehatan dengan menentukan titik awal dan titik  tujuan kemudian membandingkan semua kemungkinan hasil pencarian  sehingga mendapatkan rute yang paling terpendek dengan tampilan web  geographic information system. Dengan adanya Penentuan Rute Terpendek  Menuju Pusat Kesehatan Menggunakan Metode Dijkstra Berbasis Web  Geographic Information System ini, diharapkan pengguna dapat dengan  mudah mendapatkan informasi mengenai pusat kesehatan yang terdekat untuk  memperkecil resiko yang tidak diinginkan [14].
3.  Aplikasi ini dapat memberikan  perbandingan antara jalur terpendek  menggunakan  metode Greedy dan Dijkstra. Kegiatan input data  dilakukan  dengan mengisi tujuan dan metode yang akan  digunakan. Data diproses  dengan menggunakan aplikasi dalam bentuk matrik yang akan menghasilkan  sebuah  output berupa penggambaran jalur yang akan dilalui  sesuai dengan  algoritmanya. Berdasarkan hasil output tersebut, ternyata Algoritma Dijkstra  menghasilkan  output  jalur lintasan lebih pendek dari pada Algoritma Greedy[15].
Atas dasar latar belakang masalah di  atas, di Tugas Akhir ini penulis mengambil judul  ”Implementasi Algoritma Dijkstra Untuk Menentukan Rute  Terpendek Berbasis Web (Studi Kasus : Salah Satu Lembaga Bimbingan Belajar di  Kota )”.
1.2 Perumusan Masalah Setelah melihat latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas maka timbul  rumusan masalah dalam skripsi ini yaitu : 1.  Membuat aplikasi sistem informasi geografis berbasis web dalam  menampilkan lokasi salah satu Bimbingan Belajar di kota .
2.  Mengimplementasikan algoritma djikstra di dalam peta.


Skripsi Teknologi Informasi:Sistem Informasi Geografis Untuk Menentukan Rute Terpendek Menggunakan Algoritma Dijkstra Berbasis Web
Downloads  Versi PDF >>>>>>>Klik Disini

Bab I
Downloads
Bab II
 Downloads 
 Bab  III - V
 Downloads 
Daftar Pustaka
 Downloads 
Lampiran
Downloads