BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Saat ini
Indonesia merupakan salah satu negara penghasil tanaman obat yang potensial, dimana hasil alam yang paling
banyak digunakan sebagai bahan obat
adalah tumbuhan, dan telah digunakan dalam kurun waktu cukup lama, hampir seluruh negara di dunia. Walaupun
obat-obatan modern berkembang cukup
pesat, namun potensi dari tumbuhan obat tetap tinggi karena dapat diperoleh tanpa resep dokter, dapat diramu
sendiri, dan tumbuhan obat dapat ditanam
sendiri oleh pemakainya (Djauhariya dan Hermani, 2004).
Salah satu
tumbuhan yang banyak digunakan sabagai obat adalah daun ruku-ruku (Ocimum sanctum L.), suku Labiatae,
merupakan tanaman semak dengan tinggi
30-150 cm, berdaun tunggal, berakar tunggang, batangnya berkayu, mempunyai bulu hijau. Tanaman ini dikenal
dengan nama daerah kemangi hutan, lampes
(Sunda), uku-uku (Bali), kemangek (Madura), lufe-lufe (Ternate) (Puspita, 2007).
Daun ruku-ruku
memiliki kandungan kimia yang sudah diuji sebelumnya, seperti minyak atsiri, alkaloid, glikosida,
saponin, flavonoid, triterpenoid, steroid dan tanin(Darmiati, 2007). Menurut
Simon and Kerry (2000), senyawa flavonoid, tanin maupun kompleks tanin protein bermanfaat
sebagai antiinflamasi. Selain itu oleh
Singh dan Majumdar (1999), juga menyebutkan bahwa minyak atsiri dari daun ruku-ruku juga berkhasiat antiinflamasi.
Radang atau inflamasi merupakan serangkaian
perubahan yang kompleks dalam jaringan akibat cedera (Guyton, 1995). Ciri
khas inflamasi adalah kemerahan (rubor),
panas (kalor), pembengkakan (edema), nyeri (dolor), dan gangguan fungsi jaringan (fungsio laesa) (Kee
dan Evelyn,1996).
Berdasarkan
mekanisme kerjanya obat-obat antiinflamasi dibagi dua golongan yaitu steroid dan non steroid.
Pemakaian obat-obat tersebut mempunyai efek
samping seperti iritasi gastrointestinal, kerusakan ginjal, diare, sakit
kepala, depresi, pankreatitis dan
lain-lain (Katzung, 2002).
Oleh Piluharto
(2003), nata de coco telah dimanfaatkan sebagai penghantar obat untuk tujuan pelepasan obat
terkontrol. Kemampuannya dalam memerangkapkan
bahan obat diharapkan dapat menurunkan efek samping dari penggunaan obat-obat yang dapat mengiritasi
lambung.
Contoh Skripsi Farmasi:Pengujian Fraksi n-Heksan Daun Ruku-ruku (Ocimum sanctum L.) yang Diperangkapkan dalam Matriks Nata Tiourea sebagai Antiinflamasi
Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini
Bab I
|
Downloads
| |
Bab II
|
Downloads
| |
Bab III - V
|
Downloads
| |
Daftar Pustaka
|
Downloads
| |
Lampiran
|
Downloads
|
Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.