BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Hampir semua
negara, baik negara yang telah maju maupun negara sedang berkembang menghadapi
masalah dalam memelihara kestabilan serta pertumbuhan ekonomi. Kestabilan
ekonomi mencakup segi kestabilan tingkat harga, pendapatan serta tingkat
kesempatan kerja, masalah kestabilan pemeliharaan kestabilan bersifat jangka
pendek dan masalah pertumbuhan ekonomi jangka panjang (Wijaya 1991).
Pertumbuhan
ekonomi yang tinggi merupakan fenomena penting yang dialami dunia semenjak dua
abad belakangan ini. Dalam periode tersebut dunia mengalami perubahan yang
nyata apabila disbanding sebelumnya. Sampai abad ke-18 kebanyaakan masyarakat
diberbagai negara masih hidup pada tahap substensi dengan mata pencaharian
utamanya disektor pertanian, perikana atau berburu. Pada masa saat ini keadaan
sudah sangat jauh berbeda manusia telah mengalami kemajuan hal ini jelas
terlihat dengan munculnya teknologi-teknologi pada masa saat ini. Mengenai
masalah pertumbuhan ekonomi yang secara potensial dapat dicapai, dua hal
penting yang dapat diingat, yakni faktor- faktor penentunya serta teori- teori
yang menerangkan faktor penting yang menentukan pertumbuhan ekonomi suatu
negara yang menyangkut perkembangan fiskal produksi barang industri dan jasa
yang berlaku di suatu negara (Sukirno,2004:422-423). Seperti halnya teori
Harrod-Domar, pertumbuhan ekonomi akan terjadi dengan beberapa asumsi seperti
perekonomian dalam keadaan pengerjaan
penuh dan barang- barang modal yang terdiri dari masyarakat penuh, modal
tersebut digunakan pula secara penuh, perekonomian yang terdiri dari sektor
rumah tangga dan sektor perusahaan, besarnya tabungan masyarakat adalah
proporsional dengan besarnya pendapatan nasional dalam hal ini fungsi tabungan
dimulai dari titik nol, kecenderungan untuk menabung besarnya tetap demikian
juga rasio antara modal-output. Menurut Harrod-Domar setiap perekonomian dapat
menyisihkan suatu proporsi tertentu dari pendapatan nasionalnya jika hanya
untuk mengganti barang –barang modal yang rusak.
Namun demikian
untuk menumbuhkan perekonomian tersebut diperlukan investasi- investasi baru
sebagai tambahan stok modal. Artinya jika ingin tumbuh perekonomian harus
menabung dan menginvestasikan suatu proporsi tertentu dan output totalnya.
Semakin banyak tabungan dan investasi pertumbuhan ekonomi semakin cepat
(Linco,2004:64-67).
Contoh Skripsi Economic Development:Analisisn Efektivitas Kebijakan Moneter terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia
Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini
Bab I
|
Downloads
| |
Bab II
|
Downloads
| |
Bab III - V
|
Downloads
| |
Daftar Pustaka
|
Downloads
| |
Lampiran
|
Downloads
|
Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.