BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penelitian Pada masa persaingan yang ketat
antar perusahaan, diketahui bahwa kualitas kinerja setiap perusahaan berbeda-beda.Kualitas
kinerja perusahaan merujuk kepada kemampuan manajemen untuk melihat dan menciptakan
peluang pertum-buhan, serta merealisasi peluang tersebut.Untuk dapat memenangkan persaingan,
tiap perusahaan berusaha keras untuk meningkatkan
keunggulannya masing-masing.Tiap perusahaan berusaha untuk merebut pasar dengan menawarkan produk yang berkualitas
dengan harga yang kompetitif. Karena itu tiap perusahaan berusaha menemukan proses yang
efisien untuk memproduksi produk yang berkualitas
tinggi.
Pembaharuan proses sedemikian rupa dapat memperkecil biaya produksi, memperpendek siklus produksi, dan meningkatkan kualitas produksi sehingga mampu meningkatkan kepuasan pelanggan dengan menawarkan produk yang berkualitas lebih tinggi dengan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan produk yang ditawarkan oleh kompetitornya. Dengan mencapai kondisi seperti ini, perusahaan tersebut dikatakan telah meningkatkan daya saing (competitive advan-tage) perusahaannya dalam persaingan.
Pembaharuan proses sedemikian rupa dapat memperkecil biaya produksi, memperpendek siklus produksi, dan meningkatkan kualitas produksi sehingga mampu meningkatkan kepuasan pelanggan dengan menawarkan produk yang berkualitas lebih tinggi dengan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan produk yang ditawarkan oleh kompetitornya. Dengan mencapai kondisi seperti ini, perusahaan tersebut dikatakan telah meningkatkan daya saing (competitive advan-tage) perusahaannya dalam persaingan.
Untuk dapat
mencapai kondisi diatas, peran manajemen sangat besar.Karena manajemen dapat mengelola semua sumberdaya
yang dimiliki oleh perusahaan untuk meningkatkan
kualitas kinerja perusahaan.Menurut Eisenhardt (2013: 1) manajemen puncak memiliki kemampuan untuk memengaruhi kualitas
kinerja perusahaan. Tim yang anggotanya berasal
dari berbagai departemen dan berpenga-laman dalam bekerjasama akan lebih berpeluang untuk berhasil.
Agar dapat
mengorganisir semua sumberdaya perusahaan yang ada dengan baik untuk menghasilkan produk yang maksimum secara
efektif dan efisien, manajemen memerlukan sistem manajemen strategis. Ahmad et al.
(2014: 1) menyatakan bahwa penelitiannya menunjukkan hubungan yang kuat antara variabel
balanced scorecard dan kinerja bisnis organisasi.
Contoh Skripsi Akuntansi :Pengaruh Manajemen, Sistem Manajemen Strategis, Process Improvement, Financial Modeling, Manajemen Kinerja, Budaya Organisasi, dan Sistem Informasi Akuntansi terhadap Kualitas Kinerja Perusahaan
Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini
Bab I
|
Downloads
| |
Bab II
|
Downloads
| |
Bab III - V
|
Downloads
| |
Daftar Pustaka
|
Downloads
| |
Lampiran
|
Downloads
|
Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.

