BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Minyak atsiri
disebut juga minyak eteris, minyak terbang atau esential oil, yang dipergunakan sebagai bahan baku pada berbagai
industri dan bahan penyedap dalam bahan pangan
dan minuman (Lutony, 1994).
Peranan minyak
atsiri dalam kehidupan manusia telah mulai dikenal sejak beberapa abad yang lalu. Tanaman yang menghasilkan
minyak atsiri diperkirakan berjumlah 150 – 200 spesies, yang termasuk dalam famili
Pinaceae, Labiatae, Compositae, Lauraceae, Myrtaceae, dan Umbeliferae. Minyak atsiri
dapat bersumber pada setiap bagian tanaman yaitu dari , buah, bunga, biji, batang, kulit
buah dan akar. Salah satu minyak atsiri itu adalah kayu putih (Melaleuca Leucadendra (L.)
L.) (Ketaren,1985).
Penduduk
indonesia telah mengenal minyak kayu putih sejak berabad – abad serta mempergunakannya sebagai obat untuk
menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Kegunaan tumbuhan kayu putih antara lain sebagai obat
sakit perut dan saluran pencernaan (internal), sebagai obat masuk angin untuk dewasa maupun
anak – anak , sebagai obat kulit (obat
luar), berkhasiat sebagai obat oles bagi
penderita sakit kepala, kram pada kaki, reumatik dan sakit persendian. (Lutony, 1994).
Dalam upaya
pemanfaatan tumbuhan sebagai tumbuhan sebagai sumber obat – obatan perlu dilakukan penelitian terhadap
kandungan zat berkhasiat. Penelitian terhadap senyawa kimia yang terdapat pada suatu
tumbuhan mempunyai aspek yang sangat luas antara lain pemisahan senyawa kimia,
biosintesis, penentuan kadar zat berkhasiat dan pemeriksaan efek farmakologinya. (Ketaren,
1985).
Pada penelitian ini penyulingan minyak atsiri
dari daun kayu putih dilakukan dengan cara
destilasi air dan destilasi uap, tetapi karena cara destilasi uap minyak yang
didapatkan hanya sedikit maka dipilih
cara destilasi air karena minyak yang diperoleh lebih banyak dan waktu penyulingan lebih cepat. Cara yang ditempuh
untuk memproduksi minyak kayu putih bisa langsung dengan menyuling daun nya saja atau
dengan cara menyuling daun kayu putih tersebut
berikut ranting daunnya sepanjang lebih kurang 20 cm dari pucuk daun.
Contoh Skripsi Farmasi:Isolasi Dan Analisis Komponen Minyak AtsirI Dari Daun Kayu Putih (Melaleucae folium) Segar Dan Kering Secara GC - MS
Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini
Bab I
|
Downloads
| |
Bab II
|
Downloads
| |
Bab III - V
|
Downloads
| |
Daftar Pustaka
|
Downloads
| |
Lampiran
|
Downloads
|
Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.